Bahasa  
Website resmi Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam IPB

Pencarian

triangle

Kegiatan

Kegiatan Observasi Wahana Alam (OWA) Himabio IPB di Citalahab TNGHS

  • 25 Februari 2015
  • Terakhir diubah pada 21 April 2015

Pada 6-8 Februari 2015, Divisi Observasi Wahana Alam (OWA) Himabio IPB kembali melakukan kegiatan ke alam bebas. Kali ini tempat yang dituju adalah Citalahab di Balai Taman Nasional Gunug Halimun – Salak. Citalahab adalah tempat yang memiliki karakteristik hutan hujan tropis. Hutan tipe ini adalah rumah terbesar bagi flora-fauna karena kaya akan sumberdaya lahan (air, tanah, cahaya matahari). Curah hujan di kawasan ini cukup tinggi, tiga hari kami berada di sana hampir selalu dibawah guyuran hujan.

Anggota OWA melakukan kegiatan observasi di hari ke dua, observasi dilakukan di jalur sekitar Air terjun (curug) Macan dan menuju Gunung Kendeng. Observasi dilakukan dengan membuat beberapa kelompok sesuai minat, ada yang mengamati keragaman cendawan, gymnospermae, angiospermae, hewan bertulang belakang, serangga dan hewan invertebrata laiinnya. Kami harus berangkat pagi-pagi karena biasanya hujan turun saat matahari mulai tinggi.

Hutan yang dilalui memiliki kerapatan vegetasi yang cukup tinggi, tentu saja hutan di dominasi oleh tumbuhan Angiospermae.Aliran air dan lumpur juga menjadi “bonus” yang harus dilewati untuk masuk menengok kekayaan hayati di dalam hutan. Tim yang berjalan menuju Curug Macan menemui sekelompok lutung yang sedang berpindah pohon. Sekitar 5-6 individu lutung dalam kelompok itu, senang rasanya bisa melihat primata dengan nama ilmiah Trachypithecus auratus itu hidup di alam. Sayangnya kami tidak bertemu dengan Owa Jawa, primata endemik jawa ini hanya terdengar suara morning call-nya saja pagi itu. 

Sementara itu di jalur menuju Gunung Kendeng tim menemukan banyak hal menarik, diantaranya seekor Kodok bertanduk (Megophrys montana). Kodok ini tidak benar-benar bertanduk, ada runcingan kulit menyerupai tanduk di atas mata dan moncong. Kelompok yang melakukan observasi serangga dan invertebrata lebih seru lagi, sangat banyak yang ditemukan di atas, di balik daun, sampai di aliran air. Invertebrata seperti keong yang berukuran dua senti, ngengat, ulat, capung, laba-laba dan banyak lagi.

Fadhli Sofyan

Eksport Artikel

Sebarkan artikel ini