Bahasa  
Website resmi Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam IPB

Pencarian

triangle

Berita

Kuliah Tamu: Limbah Asal Tumbuhan sebagai Bahan Kosmetik

  • 28 Mei 2018
  • Terakhir diubah pada 30 Mei 2018

"Lebih dari 600 juta ton limbah asal tanaman dihasilkan di seluruh dunia saat ini. Biasanya, orang menggunakannya hanya untuk bahan membuat kompos." Lin mengatakannya sebagai pidato pengantar. "Penelitian pendahuluan kami menunjukkan bahwa limbah asal tanaman bisa menjadi sumber bahan kimia asal tanaman yang sangat bagus, bernilai tinggi, salah satunya untuk aplikasi kosmetik." Dia menambahkan.

Chung-Ho Lin Ph.D. adalah salah satu pakar dari Center for Agroforestry, School of Natural Resources, University of Missouri, Amerika Serikat. Bersama dengan Amanda Dwikarina S.Si, alumni Program Studi Biologi yang saat ini belajar di University of Missouri, ia datang ke Departemen untuk melakukan kuliah tamu di Departemen Biologi pada 23 Mei 2018.

Dia menyebutkan bahwa penelitiannya akan mengarah pada identifikasi senyawa bioaktif dalam limbah asal tanaman untuk aplikasi perawatan kulit terutama sebagai anti-oksidan, anti-inflamasi, kulit-whiting, dan anti-penuaan. Dalam kuliah tamu tersebut, ia juga menjelaskan bagaimana penelitiannya (dalam suatu tim) telah berhasil mentransfer hasil penemuan mereka ke industri, salah satunya adalah perusahaan rintisan (start up) seperti Tiger Energy Solutions LLC dan Elemental Enzyme LLC., dan pada pemain besar seperti Bayer.

Sebelum sesi Lin, Amanda memberikan presentasi hasil penelitiannya tentang karakterisasi bahan antitumor bernama taccalonolides. Senyawa ini diisolasi dari suatu bunga berbentuk unik, Black Bat Flower atau Tacca chantrieri asal Indonesia. Bunga ini asli daerah tropis Asia Tenggara termasuk Thailand, Malaysia, dan Cina selatan.

Selain kuliah tamu, diskusi antara Lin dan Departemen telah dilakukan untuk mengeksplorasi peluang kolaborasi pada masa depan dalam bidang penelitian atau pendidikan antara Departemen Biologi, Institut Pertanian Bogor, dan University of Missouri. "Ini adalah kesempatan yang baik untuk memperkuat kolaborasi di masa depan antar pihak.", Dr. Ir. Miftahudin M.Si., ketua Departemen Biologi, mengatakan. Dia juga seorang alumni University of Missouri.

 

Eksport Artikel

Sebarkan artikel ini