Bahasa  
Website resmi Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam IPB

Pencarian

triangle

Berita

Mahasiswa dari 6 Negara Pelajari Biodiversitas melalui Summer Course Bio-Geo of Belitong Geopark

  • 14 November 2019
  • Terakhir diubah pada 19 November 2019

Departemen Biologi bekerjasama dengan MCSTO IPB, Belitong Geopark, Pemerintah Kabupaten Belitung, dan Nottingham University, telah sukses mengadakan kegiatan Summer Course pada tanggal 24-28 Oktober 2019. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang rutin diadakan oleh departemen Biologi setiap tahunnya.

Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa sarjana dan pascasarjana dari 6 negara, yaitu Osaka University-Jepang, Kasetsart University-Thailand, Nottingham University-Inggris, University Putra Malaya-Malaysia, Western Sydney University-Australia, dan IPB University-Indonesia. Kegiatan ini juga diikuti oleh 10 siswa-siswi SMA Negeri 1 Tanjungpandan, Belitung.

Secara umum, kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan keragaman hayati Belitung dan segala potensinya untuk dikembangkan dan dimanfaatkan secara bijak serta potensinya sebagai daya tarik pariwisata. Setiap harinya, mahasiswa diajak untuk belajar di satu Geosite. Pada Hari pertama, peserta mengekplorasi keragaman Kantong Semar yang ada di kawasan Hutan Kerangas Cendil dan open pit Klapa Kampit, yang dipandu oleh Dr. Triadiati dari Divisi Fisiologi dan Genetika Tumbuhan, Dept. Biologi serta Dr. Yulian Fakhrurrozi dari Belitong Geopark.

 

Dr. Rika Raffiudin, yang merupakan ahli lebah tak bersengat, juga turut memandu mahasiswa untuk belajar teknik kultivasi lebah, di Pantai Tanjung Kelayang, pada hari kedua. Tak hanya mengamati perilaku dan sarang lebah, mahasiswa juga dapat mencicipi madu, langsung dari sarangnya.

 

Kegiatan berlanjut pada hari ketiga, peserta mengunjungi Bukit Peramun. Dr. Puji Rianti, dosen dari Divisi Biosistematika Hewan dan Ekologi, mengajarkan mengenai sustainable tourism dan keragaman hewan. Di kawasan ini peserta mengeksplor hewan darat maupun akuatik disepanjang perjalanan menuju bukit. Di malam hari, peserta juga diajak untuk melihat secara langsung primata terkecil di dunia, Tarsius, langsung di habitat aslinya.

 

Setelah puas menjelajah bukit, Dr. Laura Dean dari Department of Life Sciences, Nottingham University-Inggris, memandu peserta untuk sampling organisme akuatik di pantai Batu Bedil. Organisme yang dijumpai diantaranya adalah moluska, serangga, kupu-kupu, burung, invertebrata bentik, dan laba-laba.

Semangat peserta seolah tak pernah habis dan justru semakin antusias ketika Bagus Putra Moeljadi, Ph.D, Assistant professor of Chemical and Environmental Engineering- Nottingham University menerangkan mengenai Permeabilitas akar Mangrove untuk melindungi daratan dari ombak.

 

Kegiatan summer Course ini sangat berkesan, baik bagi peserta maupun narasumber. “Warm Welcome dari panitia, masyarakat lokal, pemerintah daerah terutama Pak Bupati (H. Sahani Saleh S.Sos, sangat berkesan. Pemandangan yang ada di setiap Geosite membuat kami ingin berkunjung kembali ke Belitung” Tutur Bagus saat Gala Dinner di hari terakhir bersama Bupati Belitung.

Laura Dean juga mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk edukasi biodiversitas Belitung, baik untuk peserta maupun masyarakat lokal agar lebih peduli dan cinta dengan alam. Kegiatan ini juga dapat menjadi inisiasi kerjasama antara Nottingham University dan Pemerintah Kabupaten Belitung.

Video : 

Eksport Artikel

Sebarkan artikel ini