Bahasa  
Website resmi Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam IPB

Pencarian

triangle

Berita

Mahasiswa Biologi Bertarung di Ajang Debat Ilmiah Nasional

  • 1 Oktober 2014
  • Terakhir diubah pada 1 Oktober 2014

Tiga orang perwakilan IPB ikut serta dalam acara Lomba Debat Ilmiah Mahasiswa Nasional yang diselenggarakan oleh Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro. Ketiganya merupakan Mahasiswa Biologi angkatan 49 (2012), yakni Ahmad A. Putra, Apip Nurdin dan Brian Theowidavitya. Lomba yang diadakan pada Sabtu, 27 September 2014 ini diikuti oleh 16 tim yang berhasil lolos seleksi tahap I.

Berbeda dengan lomba debat pada umumnya yang menekankan pada sisi politik, kali ini background-nya ditekankan pada sisi keilmiahan. Inilah yang menjadi daya tarik Mahasiswa Biologi untuk berpartisipasi menuangkan pengetahuannya di bidang sains. Terdapat lima sub-tema yang diangkat yakni Kesehatan, Teknologi, Energi, Lingkungan dan Pangan. Kelima sub tersebut dibagi kedalam 10 mosi. “Beberapa mosi sudah kami kuasai karena sudah menjadi konsen kami di lingkungan kampus, namun yang lainnya harus kami pelajari lebih dalam”, ujar Apip.

Delegasi dari Universitas Diponegoro menjadi lawan pertama IPB. Mosi yang terpilih ialah “Penerapan Green Building di Indonesia”, tim IPB menjadi pihak yang pro dengan mosi tersebut. Berlandaskan pada fakta meningkatnya  Global Warming setiap tahunnya, tim IPB berhasil meyakinkan juri untuk bisa lanjut ke babak perdelapan final. Di babak ini, tim IPB di tantang oleh tim dari UNS (Universitas Sebelas Maret) dengan mosi “Penggunaan Solar Cell sebagai Energi Terbarukan”. Menjadi pihak yang pro dengan mosi ini, tim IPB mengangkat latar belakang Indonesia yakni sebagai negara tropis sehingga penggunaan solar cell menjadi penting untuk memanfaatkan energi matahari yang intensitasnya tinggi dan merata setiap tahunnya. Namun, argumen tersebut dilemahkan oleh tim UNS dengan menyebutkan kondisi riil masyarakat Indonesia yang sebagian besar belum mampu untuk membeli solar cell karena harganya tinggi dan infrastrukturnya yang masih belum dibangun dengan baik oleh Pemerintah Indonesia. Akhirnya, tim IPB harus mengakui keunggulan argumen tim UNS. Pun tim lain juga ikut mengakuinya karena tim UNS menjadi jawara di perhelatan Akbar Mahasiwa ini. Congrats!

Debat Ilmiah Mahasiswa Nasional ini, tidak untuk mencari juara semata. Tapi disini, Mahasiswa dari berbagai daerah di Nusantara saling menjalin ikatan persaudaraan dan menuangkan ide-ide ilmiahnya untuk membangun Indonesia yang lebih baik. “Kami pun tergerak untuk bisa membentuk komunitas debat di tingkat Departemen, supaya Mahasiswa Biologi bisa lebih kreatif dan kritis terhadap kejadian alam yang terjadi dan merasakan kebahagiaan yang kami rasakan saat mengikuti lomba ini” ujar Brian Theowidavitya. Apapun hasil yang kita peroleh, semoga bisa ditingkatkan di masa mendatang. Biology always be one, we are the best. (Apip Nurdin)

Eksport Artikel

Sebarkan artikel ini