News

Asian Crop Science Association (ACSA) yang merupakan organisasi profesi peneliti ilmu tanaman se-Asia, mengadakan konferensi setiap tiga tahun. Vietnam National University of Agriculture (VNUA) yang sebelumnya bernama Hanoi University of Agriculture (HUA), Vietnam menjadi tuan rumah the 8^th Conference of ACSA yang telah diselenggarakan pada 23-25 September 2014 di VNUA, Hanoi, Vietnam. Pada kesempatan tersebut, Prof. Dr. Ir. Suharsono, DEA, yang merupakan Kepala Divisi Fisiologi dan Genetika Tumbuhan, Departemen Biologi, FMIPA IPB berpartisipasi sebagai Pembicara Oral dan Panitia (Organizing Committee). Prof. Suharsono menyampaikan makalah yang berjudul: Genetic transformation of rice (Oryza sativa L) with PaCS gene encoding for citrate synthase. Selain itu, Prof. Suharsono yang menjabat sebagai President of ACSA pada periode 2011-2014 bersama dengan Prof. Bui Chi Buu (Institute of Agricultural Science for Southern Vietnam), juga menjadi moderator pada Sesi 2 dengan topik: Molecular approaches for improving crop adaptation to climate change. The 8^th Conference of ACSA mengambil tema: Sustainable crop production in response to global climate change and food security, yang mencakup lima sesi. Konferensi tersebut dihadiri oleh 174 peserta yang datang dari Jepang, Vietnam, Indonesia, Korea, Thailand, dan Philippines. Peserta dari Indonesia berjumlah lima orang yang terdiri dari 3 orang dari IPB, 1 orang dari UGM dan 1 orang dari BB Biogen Bogor. Dalam Business Meeting, Prof. Suharsono dan Dr. Ahmad Junaedi (Faperta IPB) mewakili Indonesia untuk menentukan langkah ACSA berikutnya, terutama untuk penyelenggaraan the 9^th Conference of ACSA dan President ACSA periode 2014-2017. Secara aklamasi, perwakilan dari negara anggota ACSA menyetujui Chonbuk National University (Korea) sebagai penyelenggara the 9^th Conference of ACSA pada tahun 2017. Sejak berdiri pada tahun 1990, ACSA telah menyelenggarakan konferensi sebanyak 8 kali yaitu: pertama di Seoul (Korea) pada 1992, kedua di Fukui (Japan) pada 1995, ketiga di Taichung (Taiwan) pada 1998, keempat di Manila (Philippines) pada 2001, kelima di Brisbane (Australia) pada 2004, keenam di Bangkok (Thailand) pada 2007, ketujuh di Bogor (Indonesia) pada 2011, dan kedelapan pada 2014 di Hanoi (Vietnam). Dr. Pham Van Cuong (Associate Professor) yang saat ini menjabat Dekan Fakultas Agronomi, VNUA, terpilih menjadi President of ACSA periode 2014-2017.